Ada 6 daerah dengan 33 titik kemacetan dan 13 titik rawan kecelakaan.
Jumat, 16 Juni 2017 | 11:10 WIB
Oleh : Hardani Triyoga, Adi Suparman (Bandung)
Pemudik bersepeda motor terjatuh saat melintas Jalur Pantura di Cimohong, Brebes, beberapa waktu silam. (Antara/ Yudhi Mahatma)
VIVA.co.id â" Jalur mudik dan arus balik Lebaran Idul Fitri tahun ini di Pantai Utara Jawa diprediksi tetap menjadi pilihan pemudik, baik yang menggunakan roda empat dan dua. Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Barat sudah memetakan beberapa daerah di jalur Pantura, yang rawan kemacetan dan kecelakaan.
Dari hasil kajian dan pengalaman lebaran sebelumnya, ada enam daerah yang diperkirakan menjadi rawan kemacetan dan kecelakaan.
"Mulai dari Karawang, Purwakarta, Subang, Indramayu, Kota dan Kabupaten Cirebon," kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Kombes Yusri Yunus, Jumat 16 Juni 2017.
Yusri mengatakan, enam wilayah itu memiliki 33 titik kemacetan dan 13 titik paling rawan kecelakaan. Untuk mengantisipasi hal ini, Polda Jabar juga sudah menyiapkan petugas yang disebar ke berbagai titik lokasi saat arus mudik dan balik.
Dijelaskan Yusri, Upaya ini juga untuk mengurangi kepadatan kendaraan di enam wilayah jalur Pantura.
"Dari enam wilayah tersebut, masing-masing wilayah punya titik rawan kemacetan dan kecelakaan," katanya.
Dalam pengamanan Operasi Ramadaniya Lodaya Idul Fitri 1438 Hijriah, Polda Jabar mengerahkan tim gabungan 36.858 personel yang terdiri dari 21.065 pasukan Polri dan 15.793 petugas gabungan dari unsur TNI dan Pemerintahan. (ren)
Â
BACA ARTIKEL MENARIK LAINNYA
Load Extra...Source link
Tidak ada komentar:
Posting Komentar