Breaking

Jumat, 13 Januari 2017

Tips dan Cara Mencegah BAB saat Persalinan

Pernah diceritain oleh ibu-ibu Anda di rumah kalau saat melahirkan mereka juga mengeluarkan BAB? Atau bahkan Anda pernah melakukannya? Jika beberapa dari Pembaca saat ini sedang hamil atau pun berencana hamil, maka Anda sebagai wanita wajib tahu.


Apakah Normal?

Melahirkan ialah momen yang paling mendebarkan bagi wanita, bahkan memalukan saat BAB ikut keluar saat persalinan. Apakah itu normal? Ya, saat ibu melahirkan maka begitu aktif melakukan dorongan, dan segala kotoran pun bisa saja ikut keluar tanpa tertahankan. Tekanan di perut akan mendukung sisa-sisa makanan yang telah dicerna untuk keluar. Sebenarnya ini juga merupakan sebuah tanda dimana Anda sudah mendorong dengan baik. Sebagian dari Anda juga pasti akan merasa aneh jika harus mengeluarkan BAB saat melahirkan.

Saat Anda memutuskan untuk melahirkan di rumah sakit bersalin atau rumah sakit umum, maka Anda akan dianjurkan melakukan enema selama persiapan kehamilan. Tapi dalam kelahiran normal, seringkali tidak ada banyak waktu untuk melakukan persiapan. Sehingga BAB akan sangat mungkin terjadi. Jadi Anda tidak perlu sedemikian panik saat Anda melahirkan dan justru mengeluarkan BAB.

Simak Penyebabnya

Penyebab BAB saat bersalin ialah adanya gangguan saraf. Saraf yang mengatur anus selalu tertutup dan tidak dapat menjalan fungsinya dengan baik. Kelainan bawaan anus juga menjadi penyebabnya. Kerusakan otot sekitar anus karena bayi terlampaui besar.

Bagaiamana Tips Mencegahnya?

  • Mengenal Enema. Enema ialah situasi dimana diberikan kepada ibu hamil saat memasuki fase melahirkan. Setelah menerima enema, maka ibu akan pergi ke toilet. Enema atau obat pencahar tersebut ialah cara yang membantu ibu dapat melakukan BAB sebelum persalinan.
  • Berpuasa. Ada baiknya Anda tidak mengkonsumsi makanan dengan jumlah banyak saat akan melahirkan. Setidaknya Anda dapat berpuasa 8 jam jika Anda tidak ingin BAB saat melahirkan.
  • Hindari Makan Makanan yang Menimbulkan Gas. Anda dapat menghindari semua makanan yang merangsang pembentukan gas,sebab gas di usus akan mendorong Anda untuk mengeluarkan tinja. Saat kita mengkonsumsi makan makanan yang mengadung gas tentu tinja akan menjadi lebih encer dan kita merasakan ingin sekali mengeluarkan BAB.
  • Makan Daging. Jika Anda seorang vegetarian, kemungkinan besar Anda akan mengeluarkan BAB, karena sayuran sangat mengandung serat dan mudah dicerna. Jadi ada baiknya Anda memakan daging agar dapat mengeraskan tinja di dalam usus Anda. Makan daging juga merupakan salah satu cara agar kita tidak langsung BAB setelah makan.
  • Kosongkan Perut. Jika Anda sudah mulai merasakan kontraksi melahirkan, ada baiknya Anda mengosongkan isi perut agar Anda tidak BAB saat melahirkan.

Bagaimana Pembaca masihkah panik dengan kondisi dimana saat persalinan itu justru ibu hamil juga ikut mengeluarkan BAB? Referensi tersebut sebagai penenang bahwa yang terjadi ialah normal, dapat dicegah, dan diupayakan. Ada baiknya kita mempersiapkan persalinan dengan senang hati ya. (MLS).

sumber : http://www.sehatfresh.com/tips-dan-cara-mencegah-bab-saat-persalinan/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar